Hari ke-4 (3),

KAMU HARUS BERI MEREKA MAKAN

Matius 14 : 13 – 21

“Tetapi Yesus berkata kepada mereka: “Tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan.” (Matius 14 : 16)

Jawablah pertanyaan di bawah ini untuk membantu merenungkan firman Tuhan:

Apa yang dikatakan murid-murid-Nya kepada Yesus usai pelayanan? (ayat 15)
Apa jawab Yesus dan tanggapan murid-murid-Nya? (ayat 16 – 17)
Share & renungkan: Apakah anda memperhatikan kebutuhan jasmani orang lain?

Setelah usai pelayanan Tuhan Yesus bersama murid-murid-Nya hingga malam hari, orang banyak yang besar jumlahnya masih bersama mereka. Markus 6 : 31 mengatakan Tuhan Yesus dan murid-murid-Nya belum makan karena melayani begitu banyak orang. Jika mereka sendiri belum makan maka orang banyak yang mengikut Yesus mengalami hal yang sama. Ternyata Yesus dan murid-murid-Nya peka akan kebutuhan jasmani mereka.

Matius, Markus dan Lukas menceritakan murid-murid-Nya lebih dahulu menanyakan hal itu kepada Yesus, sedangkan Yohanes menulis percakapan dimulai dari Yesus. Semua itu melengkapi kisah ini yang mengatakan bahwa mereka harus mencari jalan keluar untuk memenuhi kebutuhan jasmani orang banyak. Respon Yesus dengan perkataan “kamu harus memberi mereka makan” membuat terkejut murid-murid-Nya. Mengapa ? Karena suatu yang mustahil menurut akal pikiran manusia memenuhi kebutuhan manusia. Pertama, mereka tidak punya uang untuk membeli makanan sebanyak itu. Jika 1 bungkus makanan seharga Rp. 20.000,-, maka dibutuhkan uang Rp. 100 juta. Itu hanya untuk laki-lakinya saja. Kedua, Jika mereka punya uang pun, tidak mungkin tukang masak bisa menyediakan makanan begitu cepat untuk banyak orang. Tetapi cara Tuhan bukanlah seperti yang dipikirkan manusia.

Tuhan Yesus pertama kali menanyakan berapa kemampuan yang ada pada murid-murid-Nya. Murid-murid-Nya tidak punya makanan, tapi Andreas menemukan ada seorang anak kecil yang mau memberikan miliknya yaitu 5 roti jelai dan 2 ekor ikan (Yoh. 6: 8-9). Tuhan Yesus tidak menuntut sesuatu yang tidak dimiliki orang percaya, tapi Yesus menuntut pengorbanan semaksimal mungkin dari mereka. Ada bagian yang harus dilakukan orang percaya dan ada bagian yang Tuhan lakukan. Ini membutuhkan iman yang sungguh dalam prakteknya.

Kemudian Yesus lewat murid-murid-Nya menyuruh orang banyak duduk dan membuat kelompok (Lukas 9 : 14) lalu mengangkat roti dan ikan itu dan mengucap syukur dan berkat. Kemudian roti itu dipecah-pecahkan dan diberikan kepada murid-murid-Nya untuk dibagikan. Murid-murid-Nya hanya taat saja kepada perintah Yesus. Ternyata roti dan ikan yang dibagi-bagikan mencukupi kebutuhan lima ribu orang laki-laki ditambah wanita dan anak-anak. Bagaimana terjadinya tidak diketahui, tetapi setelah mereka makan sampai kenyang sisanya dua belas bakul.

Ternyata pelayanan Yesus menjangkau rohani dan jasmani. Bukan saja pemulihan rohani dan jiwa tapi juga kesembuhan jasmani dan kebutuhan makanan. Seharusnya pelayanan orang percaya saat ini juga melakukan hal yang demikian, sehingga orang secara utuh dipulihkannya. Jangan takut anda tidak mampu. Dimulai dari persembahan seberapapun yang anda miliki. Tuhan akan melipatgandakan. Selamat mencoba. (PS)

YESUS MEMPERHATIKAN KEBUTUHAN ROHANI DAN JASMANI

Day 4 (3),

GIVE THEM SOMETHING TO EAT

Matthew 14: 13-21

“But Jesus said unto them:” They need no depart; give all of you them to. “ (Matthew 14 : 16)

Answer the questions below to help you meditate on the Word of God:

What did his disciples to Jesus after the service? (Verse 15)
What Jesus answered and the response of His disciples? (Verses 16-17)
Share & reflect: Do you pay attention to the physical needs of others?

Upon the service of the Lord Jesus and His disciples until the evening, the large crowd was with them. Mark 6: 31 says the Lord Jesus and His disciples had not eaten because it serves so many people. If they do not eat the crowds that followed Jesus experienced the same thing. It turns out Jesus and His disciples sensitive to their physical needs.

Matthew, Mark and Luke tell his disciples first ask it to Jesus, while John wrote of Jesus’ conversation started. All that complements the story that says that they have to find a way out to meet the physical needs of the people. The response of Jesus with the words “you have to give them something to eat” make disciples surprised him. Why? Because an impossible according to human reason meet human needs. First, they do not have the money to buy the food that much. If one takeout for Rp. 20.000, -, it takes money Rp. 100 million. It was just for her alone. Secondly, if they had any money, it is impossible to provide food cooks so quickly for many people. But the way God is not like man’s.

Jesus first asks how existing capabilities in His disciples. His disciples had no food, but Andrew found there was a little boy who wanted to give her that five barley loaves and two fishes (Jn. 6: 8-9). The Lord Jesus does not demand something that is not owned by the believers, but Jesus requires sacrifice as much as possible from them. There are parts that believers should do and there are parts that God did. It requires true faith in practice.

Then Jesus through His disciples commanded the multitude to sit and make the group (Luke 9: 14) then lifted the bread and the fish and gave thanks, and blessed. Then the bread that is broken and given to his disciples to distribute. His disciples just simply obey the command of Jesus. It turns out loaves and fishes that are distributed meet the needs of five thousand men plus women and children. How it happened is not known, but after they ate up the remaining twelve baskets full.

It turns out the ministry of Jesus to reach spiritual and physical. Not only spiritual and mental recovery but also physical healing and food needs. Supposedly services believers today do so, so that people fully restored. Do not be afraid you can not afford. Starting from the offerings no matter how you have. God will multiply. Good luck. (PS)